Assalammualikum Wr.Wb
Ada Pepatah yang mengatakan "Padi Semakin Berisi Semakin menunduk". begitu juga manusia Semaikin Tinggi Ilmu Seseorang Maka semakin Tawadhu ( Rendah Hati).
Dalam ajaran agama Islam mengajarkan selalu Sifat Rendah Hati ( Tawadhu), Allah berfirman, "Dan berendah dirilah (tawadhu) kamu terhadap orang-orang yang beriman." (QS Al-Hijr: 88).
Dalam Al Qur'an pun sudah jelas dianjurkan Untuk Betawadhu dan tak lupa ada juga hadis nya Nabi SAW berkata, “Tidak akan masuk surga siapa yang dalam hatinya terdapat kesombongan walaupun hanya sebesar zarrah”. (HR. Muslim). Nah dari ayat dan hadis tersebut sudah jelas ya bahwa kita sebagai umat muslim dianjurkan untuk bertawadhu.
Ada sebuah kisah Pemuda yang menganggap diri nya tidak punya apa - apa, orang pas passan, yang dia punya hanyalah ilmu itu juga hanya sebutir biji ketumbar dan ilmu yang dimilikinya pun belum bisa menghasilkan apa apa ( secara materi). kenapa pemuda itu menggap diri nya seperti itu..? pola fikir orang tersebut yang memang beda dengan kebanyakan banyak orang.
Padahal pemuda itu dilahirkan ya bisa di bilang hidupnya berkecukupan, tetapi pola fikir pemuda itu yang gokil sih dia berstatmen
1. " ya gue emang ga punya apa apa saaat ini, karena gue hidup aja masih numpang sama orang tua, jadi semua fasillitas yang gue dapatkan saat ini ya punya Nyokap Bokap gue, bukan hasil kerja keras gue" Ujarnya.
2. Walupun gue berada dari keluarga yang berkecukupan tapi Orang tua gue Mengajarkan Untuk hidup Minimalis, Sederhana buat apa gaya Hedon tapi di sekililingnya masih ada yang kesusahan??.
3. Nyokap gue sering bilang " Ibu gabisa Ngasih apa - apa ke kamu, ibu Cuman bisa ngasih Ilmu ke Kamu dengan cara menyekolahkan kamu, soal nya ilmu ga akan ada abisnya dan itu akan selalu terpakai di kehidupan kelak" Ujar pemuda tsb.
4. Nyokap gue Royal, tapi royal dalam hal Untuk Dunia yang berhubungan dengan Mencari Ilmu kaya beli buku di beliin, Minta motor untuk sekolah di beliin, mau jalan jalan pun di kasih duit tapi dengan alasan yang jelas " Bu Aku mau ke Yogya buat eksplorasi di luar sana nyari pengalaman baru soal nya indonesia luas jadi banyak yang harus di liat".
5. dan secara ga langsung nyokap bokap gue ngajarin gue selalu rendah hati di kehidupan sosial ya bisa dibilang kalo kata gue " Merendah Untuk Meroket" wkwkwkw. jadi nyokap bokap gue itu investasiin Harta benda nya ya ke anak anak nya untuk menuntut ilmu segala kebutuhan nya untuk menuntut ilmu ya insyallah di penuhi asal alsan nya jelas dan rasional.
6. jadi intinya Orang Tua gue yang gue rasain beliau mengajarkan bersusah susah dulu baru bersenang senang kemudian, ya Roda kehidupan itu pasti berputar bisa di atas bisa di bawah, dikala saat kita hidupnya lagi diatas tbtb ada suatu kejadian yang membuat kita hidup di bawah kita ga shock dong dan kita tau solusi nya pada saat hidup kita dibawah apa yang harus dilakukan.
Point point diatas Merupakan apa yang pemuda itu sampaikan dan benar adanya Nyokap nya yang bijak akan suatu Penting nya ilmu dari pada gaya hidup yang hedonisme, dan lebih baik hidup secukupnya tidak berlebih lebihan. Pemuda yang mendengarkan perkataan Nyokap nya yang merupakan guru dalam Rumah.
Semoga Kalian Sehat Selalu Jangan lupa bahagia dan tersenyum😊
Wassalam....
No comments:
Post a Comment