MYPARADIGM TERHADAP KANG DEDI MULYADI

PART II 

Assalammualiakum warahmatullahi wabarakatuh.

Salam Sejahterah bagi kita semua.   

Kang Dedi Mulyadi melakukan pendekatan secara Humanis terhadap sesama manusia untuk membantu warga khususnya warga tempat tinggalnya Surakarta.

kenapa saya menjudge humanis kepada Kang Dedi Mulyadi?

   

saya telah meninjau chanel youtube nya beliau membantu manusia  ya memang manusia itu harus dibantu. beliau selalu bilang " pendekatan secara humanis, apabila ada kesalahan pendekatan secara persusif, apabila sudah kelewat batas baru pidanakan/ tindak lanjutkan secara hukum.

Secara beliau Wakil  Ketua Komisi IV seorang politikus, kegiatan beliau salah satunya yaitu membantu manusia dengan cuma cuma lantas diupload di sosial media, apakah itu hanya pencitraan dan membangun elektabilitas saja?

ya saya setuju untuk membangun pencitraan, saya juga setuju untuk membangun elektabilitas itu hal lumrah dalam srategi politik. 

namun ada hal lain yang harus diketahui, apa itu??

        Lingkup Tugas Komisi IV DPR RI yaitu dibidang Pertanian, Pangan, Maritim dan Kehutanan Pimpinan. Kang Dedi Mulyadi Sangat Antusias dengan para petani. 

kenapa?

Flasback pada saat Zaman Kerajaan, Zaman Kerajaan notabene Rakyatnya Petani serta Alam Tumbuhan ini sangat dijaga, kenapa? kerena alam telah menyediakan Semua kebuthan umat manusia. dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier.

Sumber Foto Insatgram dedimulyadi

 sekarang sudah zaman modren kita harus mengikuti zaman dong?

oh ya memang, namun kita harus di seimbangi kebutuhan jangan sampai adanya ketimpangan sehingga membuat bencana untuk umat manusia. coba anda lihat sekarang banyak kasus hutan diratakan secara ilegeal oleh oknum tertentu, penambangan ilegal yang tidak ada izin resmi (AMDAL) dari kementrian yang membuat senjata makan tuan Contoh nya Banjir, Longsor dll. 

dan saya sangat mengapresiasi kegiatan Kang Dedi apabila ada kasus perhutanan, pertanian, lingkungan langsung cepat tanggap untuk di tindak dan dibereskan.

Kasus Penebangan Hutan, Pertambangan ilegal tingkat emosional Beliau maksimal ( marah Besar)

kenapa seperti itu?

    Seseorang yang mengetahui/mempelajari ilmu Papat kalima Tunggal/Papat Kalima Pancar sangat menjunjung tinggi sekali Alam karena apa? karena mereka sudah mempunyai pemahahan tentang alam semesta ini serta isinya. yang sudah saya jelaskan di Part 1 dari mana asal usul anda,dari tanahnya, airnya, udaramya serta sinar matahari dan yang terakhir yaitu sang maha kuasa ( Pancar/Tunggal)  paradigma alam dunia dan menelusuri  teka teki pertanyaan, apa diantaranya? Siapakah kita? maknanya kita hendak mengetahui rahasia Alam, siapa mahluk kecil ini yang menegadah gunung, merenenugi langit membilang binatang dan hendak mengetahui rasahasia yang ada di dalamnya darimana kita datang, kemana kita akan pergi, mengapa kita hidup, apa artinya hidup itu, apa perbedaan hidup kita dengan kehidupan mahluk melata yang lain,? mengapa ada mati? apa artinya mati?dll kalau tidak salah ada 99 pertanyaan yang harus di jawab dan di pahami oleh manusia yang mempelajari ilmu papat itu. 

Apabila anda tidak percaya Silahkan anda Cek di Channel Youtubenya apabila ada kasus terkait Hutan dan tani tingkat Emosional nya berbeda.

  kewenangan menjaga alam semesta ini yaitu seluruh umat manusia mempunyai kewenangan untuk menjaga nya namun sayangnya umat manusia itu sendiri yang merusak alam semesta ini karena Sifat keserakahannya. 

Pada Point intinya ialah 

1.    Kang Dedi Mulyadi Sangat Menjunjung tinggi Hakekat Alam, sama hal nya yang dilakukan pada zaman kerajaan pada zaman kerajaan rakyat nya makmur adil sejahterah dari hasil alam tumbuhan yaitu pertanian.

2.    Kang Dedi Rela Berkorban salah satunya materi Untuk membantu Manusia sangat royal. sama pada Zaman Kerajaan Seorang Raja mengedepankan Hak rakyat nya, membantu rakyatnya untuk tercapainya taraf kehidupan yang adil, makmur, sejahterah.

 3.    Kang Dedi menggunakan Kewenagan di struktur DPR RI sangat lah apik apabila di tempat tinggalnya kang Dedi menjad Warga biasa surakarta Namun di luar tempat daerah nya sebagai wakil ketua Komisi IV DPR RI untuk memberantas Oknum Oknum yang nakal yang berhubungan dengan tugas Sebagai Komisi IV DPR.

"jadikan sejarah kerajaan sebagai Culture Niscaya Rakyat akan Sejahterah, adil dan Makmur"